Dokter Zaidul Akbar, beliau merupakan seorang pendakwah sekaligus dokter yang kerap memberi tips hidup sehat alami dan pengenalan hidup sehat ala Rasulullah atau Tibbun Nabawi. Beliau juga dikenal lewat konsep Jurus Sehat Rasulullah (JSR) yang menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai 'role model' untuk hal ini. Dalam beberpa sumber beliau pernah memberikan resep herbal yang bisa meningkatkan kecerdasan hanya dengan madu yang dicampur dua bahan ini.
Madu
dipercaya bisa meningkatkan kecerdasan, apalagi dicampur dengan dua bahan
berikut ini.
Resep
untuk meningkatkan kecerdasan ini merupakan resep ala sahabat Rasulullah SAW.
Kecerdasan
otak dapat ditingkatkan melalui pilihan makanan. Meningkatkan kecerdasan bisa
menggunakan madu salah satunya.
Dokter
Zaidul Akbar mengatakan madu jika dicampur dengan dua bahan berikut ini bisa
meningkatkan kecerdasan.
Madu
merupakan pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah.
Rasanya
yang manis, membuat madu sering menjadi sebagai pengganti gula.
Selain
rasanya yang lezat, madu juga populer dengan kandungan nutrisinya yang
menyehatkan tubuh.
Bahkan,
madu dipercaya bisa menambah kecerdasan pada seseorang.
Manfaat
madu untuk menambah kecerdasan dibenarkan oleh ahli kesehatan sekaligus
pendakwah dr Zaidul Akbar.
Madu
dapat meningkatkan kecerdasan pada seseorang jika dicampur dengan dua bahan
rahasia berikut ini.
Apa
saja?
Dr
Zaidul Akbar membagikan resep meningkatkan kecerdasan melalui akun Instagram
miliknya, resep ini hanya membutuhkan tiga bahan, yakni Madu, Ghee dan Luban.
Resep
untuk meningkatkan kecerdasan ini disebut juga sebagai resep ala sahabat
Rasulullah SAW dengan menggunakan madu sebagai bahan utama.
Cara
mengolahnya cukup mudah.
Pertama,
rendam terlebih dahulu Luban dalam air panas.
Lalu
setelah Luban larut dalam air, masukkan Ghee dan Madu secukupnya.
"Luban
direndam dulu dalam air panas, lalu setelah larut diberikan ghee secukupnya,
dan madu secukupnya.
Mudah
kan..? Kl kecerdasan meningkat 25 poin kan lumayan," kata dr Zaidul Akbar.
Di
kolom komentar, salah satu netizen kemudian membagikan pengalamannya
mengonsumsi resep tersebut selama hamil yang terbukti anak yang dilahirkannya
cerdas.
"Pernah
nyobain luban pas hamil, ikhtiar biar anaknya cerdas. Cuma di campur sama air
putih aja biasa, minum beberapa kali doang habis itu gak kuat, aneh banget
rasanya.
Udah
gitu mungkin hormon hamil, jadi eneg bawaannya mau muntah. Tapi gatau ngaruh
atau enggak anaknya kok Masya Allah cerdas bangettt, tonggaknya cepet banget.
Umur 7 bulan dah bisa jalan," komentar @majasagara.
Tak
lama, komentar tersebut langsung ditanggapi oleh dr Zaidul Akbar. Menurutnya,
rasanya terasa aneh karena takaran madunya kurang.
Lantas,
apa Ghee dan Luban itu?
1.
Ghee
Ghee
dikenal sebagai butter murni yang kaya rasa dan beraroma.
Mengutip
dari Kompas.com, cara membuat ghee sebetulnya sama dengan butter, tapi ghee
dimasak lebih lama untuk mengeluarkan aromanya.
Proses
tersebut dilakukan dengan cara memasaknya di api kecil dalam waktu lama.
Selanjutnya,
ghee dijernihkan untuk memisahkan susu padatnya.
Sedikit
tambahan, masyarakat Indonesia pun mengenal ghee dengan nama minyak samin.
Biasanya
minyak ini digunakan untuk membuat martabak telur.
Karena
telah dijernihkan dan dimasak lama, rasa ghee menjadi lebih khas.
Meski
begitu rasa ghee bisa berbeda tergantung kualitas susu yang digunakan.
Selain
itu, tekstur ghee pun menjadi lebih berbutir. Terlebih jika kamu menyimpannya
di dalam kulkas.
Walau
berasal dari bahan yang sama tapi ghee dan butter memiliki beberapa perbedaan.
2.
Luban
Luban
dikenal sebagai kemenyan Arab oleh masyarakat.
Namun,
kemenyan yang satu ini bukan untuk mengundang setan.
Tapi,
dapat mencerdaskan dan meningkatkan daya ingat pada otak jika dikonsumsi.
Mengutip
dari Wartakota Tribunnews, memakan luban (sejenis kemenyan Arab) bagi wanita
hamil akan menyebabkan penambahan kekuatan akal, kesadaran (kepandaian),
kebersihan hati, pengetahuan dan keberanian bagi anak laki-laki serta
kecantikan rupa dan perilaku bagi anak wanita.
Namun
perlu diperhatikan bahwa orang yang tinggal di daerah kering dan tandus tidak
disarankan untuk mengonsumsi luban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar